Dilansirdari Encyclopedia Britannica, berikut merupakan fungsi penataan produk, kecuali meminimumkan keuntungan. Kemudian, saya sangat menyarankan anda untuk membaca pertanyaan selanjutnya yaitu AIDA merupakan? beserta jawaban penjelasan dan pembahasan lengkap.
.
Keuangan Bisnis 21 Juli 2022Oleh AnonimBelanja online sudah jadi bagian aktivitas sehari-hari masyarakat modern. Berbelanja dari mana saja dengan smartphone dan akses internet mempermudah konsumen memenuhi kebutuhan mereka. Kehadiran e-commerce seperti Shopee dan Tokopedia pun meningkatkan perilaku belanja online. Perkembangan teknologi turut mendorong tumbuhnya transaksi digital. Metode pembayaran online jadi sesuatu yang lazim dalam jual beli masa kini, terutama di platform e-commerce. Sebagai pelaku usaha, Anda perlu mempelajari berbagai jenis pembayaran tersebut. Tujuannya jelas, supaya metode yang dipilih dapat menguntungkan Anda selaku penjual dan mempermudah konsumen saat belanja. Pengertian Metode Pembayaran Metode pembayaran adalah cara yang digunakan untuk membayar suatu transaksi jual beli. Mengutip laman Bank Indonesia, metode atau sistem pembayaran terdiri atas dua jenis, yaitu pembayaran tunai dan nontunai. Perbedaan keduanya ada pada instrumen yang dipakai. Uang kartal berupa uang logam dan uang kertas dikenal sebagai alat pembayaran tunai yang paling banyak dipakai. Sementara, pembayaran nontunai memakai Alat Pembayaran Menggunakan Kartu APMK, bilyet giro, nota debit, cek, dan uang elektronik. Macam-macam Metode Pembayaran Online Jika Anda perhatikan, platform e-commerce masa kini menyediakan beberapa cara pembayaran online. Hal tersebut bertujuan agar konsumen leluasa memilih cara pembayaran mana yang dirasa paling aman sesuai preferensi masing-masing. Pembahasan berikut akan mengupas macam-macam metode pembayaran online yang dikelompokkan sesuai instrumen dan kanal pembayaran. Yuk, simak penjelasannya! Instrumen Pembayaran Tunai dan Non Tunai Instrumen pembayaran yang dimaksud adalah alat yang digunakan untuk menyelesaikan suatu transaksi. Artinya, alat tersebut mempunyai bentuk fisik yang dapat digenggam dan dibawa ke mana saja oleh konsumen. Ada dua jenis instrumen pembayaran yang digunakan saat belanja online, yaitu tunai dan nontunai. COD Dilansir dari Katadata, Badan Pusat Statistik BPS mengungkapkan bahwa cara pembayaran cash on delivery COD masih mendominasi transaksi belanja online di 78,72% e-commerce. Data dari survei e-commerce pada 2021 tersebut mendukung keyakinan pembeli terhadap keamanan belanja online dengan COD. Pembayaran tunai dipilih karena pembeli baru membayar setelah barang diterima. Cara ini diminati kalangan yang masih ragu bertransaksi online atau tidak punya rekening bank. Kartu kredit Kartu kredit merupakan salah satu jenis APMK yang dipakai untuk membayar suatu transaksi jual beli, antara lain transaksi belanja, penarikan tunai, dan pembayaran dengan cicilan. Berkat kartu kredit, pembeli dapat memiliki barang yang dibutuhkan dan membayarnya kemudian pada waktu yang telah ditentukan. Artinya, kewajiban pemegang kartu membayar suatu transaksi ditanggung lebih dahulu oleh penerbit kartu kredit. Lalu, pemegang kartu memperoleh tagihan yang harus dilunasi sesuai ketentuan, baik pelunasan sekaligus charge card maupun pelunasan dengan cicilan. Kartu debit Kartu debit juga jenis APMK yang dipakai sebagai alat pembayaran online. Berbeda dengan kartu kredit, pembayaran dengan kartu debit akan mengurangi dana di rekening pemilik kartu saat itu juga real-time. Kartu ini mempermudah konsumen mengontrol kebutuhan belanja mereka sehingga jadi salah satu instrumen pembayaran tunai yang disukai masyarakat. Biasanya, kartu debit juga berfungsi sebagai kartu ATM untuk menarik uang tunai di gerai ATM. Uang elektronik Uang elektronik atau e-money berbeda dengan kartu debit. Instrumen pembayaran tunai ini diterbitkan ketika ada sejumlah nominal uang disetor pemilik kartu kepada bank penerbit e-money. Kemudian, nilai uang tersebut akan disimpan secara elektronik dalam chip atau media server. Namun, nilai uang yang tersimpan dalam kartu tersebut bukan berupa simpanan. Plus, ada batasan maksimal besar uang yang boleh disimpan dalam e-money. Kanal dan Layanan Pembayaran Macam-macam metode pembayaran berikut termasuk non tunai, tetapi tidak menggunakan suatu instrumen tertentu yang bisa digenggam secara fisik. Jadi, konsumen bisa mengandalkan kanal dan layanan bank maupun lembaga keuangan lain yang tunduk pada peraturan perundang-undangan dari pemerintah. Beberapa contoh kanal dan layanan pembayaran tersebut adalah Transfer bank Kehadiran ATM pada awal tahun 1980-an menandai meroketnya metode transfer bank. Dengan ATM, masyarakat cukup datang ke gerai ATM untuk mengirimkan uang. Kemajuan teknologi melahirkan internet banking dan mobile banking sehingga akses kebutuhan finansial pun makin terjangkau. Makin banyak pilihan bank, makin menarik pembeli karena mereka leluasa memilih bank untuk bertransaksi sesuai rekening yang dimiliki. Pasalnya, transaksi beda bank masih dikenakan biaya administrasi. Tentu poin ini jadi pertimbangan khusus konsumen sebelum berbelanja. Virtual account Pada dasarnya prinsip pembayaran virtual account VA mirip dengan pembayaran transfer bank. Namun, nomor rekening virtual ini diterbitkan bank sesuai permintaan pemilik suatu bisnis. Bedanya, pembeli tidak lagi memberikan bukti transfer kepada penjual karena sistem sudah melakukan pengecekan otomatis. Keuntungan lain, pembeli tidak perlu takut salah memasukkan nominal transfer lantaran jumlah yang harus dibayar akan muncul begitu nomor VA dimasukkan. Pembeli pun bisa membayar VA lewat mobile dan internet banking. Ritel tunai Metode ini memang mengandalkan pembayaran tunai, tetapi kanal yang digunakan adalah gerai ritel, seperti Indomaret dan Alfamart. Selain COD, pembayaran ritel tunai juga menyasar konsumen yang belum terpapar literasi finansial digital. Pembeli cukup mendatangi gerai minimarket terdekat dan melakukan pembayaran di kasir atau mesin bayar yang tersedia dengan memasukkan nomor transaksi. Jadi, bisa dibilang cara membayar di ritel tunai juga termasuk pembayaran online. QRIS Quick Response Code Indonesian Standar atau QRIS merupakan gabungan berbagai jenis QR code yang dibuat oleh para Penyelenggara Jasa Sistem Pembayaran PJSP. Industri sistem pembayaran dan Bank Indonesia bekerja sama mengembangkan QRIS sehingga metode pembayaran ini bisa memproses transaksi secara cepat, mudah, dan terjamin keamanannya. Penerapan QRIS memungkinkan konsumen memakai semua aplikasi pembayaran, baik bank maupun non bank. Tidak hanya saat belanja online saja, tetapi juga ketika belanja di warung, toko, restoran, donasi, hingga membayar parkir. Dompet digital Dompet digital merupakan salah satu layanan elektronik yang berfungsi menyimpan data instrumen pembayaran, baik alat pembayaran berbasis kartu maupun uang elektronik. Dompet digital menampung sejumlah dana sehingga penggunanya dapat memakai dompet ini untuk bertransaksi online. Adapun batasan dana yang bisa disimpan dalam dompet digital maksimal Rp10 juta. Biasanya, dompet digital hanya dapat dipakai untuk membayar transaksi belanja dan tagihan. Sebagai catatan, dana yang telah tersimpan dalam dompet digital tidak bisa dialihkan ke dompet digital lain. Mana dari macam-macam metode pembayaran online di atas yang sudah Anda tawarkan kepada calon pembeli? Tentu saja Anda tidak perlu menyediakan semua metode tersebut. Pilih beberapa cara pembayaran sesuai kebutuhan konsumen sekaligus menguntungkan Anda. Selain itu, gunakan Flip for Business sebagai solusi satu pintu untuk seluruh transaksi bisnis. Anda bisa memanfaatkan fitur Money Transfer, Accept Payment, serta International Transfer yang mempermudah berbagai transaksi. Dengan menerima pembayaran secara real time lewat berbagai metode, transfer ke 20 ribu rekening dalam sekian menit, serta biaya 50% lebih terjangkau untuk transfer ke luar negeri, Anda bisa menikmati berbagai kemudahan transaksi yang praktis dan aman. Yuk, coba Flip for Business sekarang!
Teknologi 9 Februari 2023Oleh AnonimMeningkatnya transaksi e-commerce menunjukkan makin besarnya kebutuhan dan kebiasaan masyarakat mengadaptasi cara belanja yang satu ini. Sebagai pelaku bisnis berbasis elektronik ini, salah satu hal yang perlu jadi perhatian Anda adalah ketersedian opsi pembayaran dan Peluang E-CommerceMelansir Investopedia, e-commerce adalah perdagangan atau model bisnis yang memungkinkan penjual dan pembeli dapat bertransaksi jual-beli secara online melalui diperhatikan, e-commerce dan marketplace adalah dua hal berbeda. Marketplace merupakan sebuah platform digital yang memungkinkan berbagai pembeli dan penjual dapat bertemu dan bertransaksi secara demikian, dapat disimpulkan bahwa marketplace adalah bagian dari e-commerce. Beberapa contoh wujud lain dari e-commerce adalah situs web komersial, aplikasi online shop, dan sebagainya platform digital yang digunakan untuk bertransaksi.Peluang e-commerce pun terus bertumbuh termasuk di Indonesia. Data menunjukkan tren yang positif atas pertumbuhan transaksi e-commerce Indonesia. Melansir dari Databoks, riset Google, Temasek, dan Brain & Company nilai ekonomi e-commerce Indonesia pada 2022 mencapai US$59 miliar. Angka tersebut setara dengan peningkatan sebesar 22% dibandingkan periode sama di tahun sebelumnya. Pertumbuhan ini diproyeksikan terus berlanjut dan bahkan diproyeksikan mencapai US$95 miliar pada Perlu Variasi Pilihan Metode Pembayaran? Tingginya potensi dan pertumbuhan ini pun membuat pemilik bisnis harus lebih jeli dalam memanfaatkan peluang. Salah satunya adalah dengan menghadirkan sistem pembayaran e-commerce yang lebih opsi pembayaran e-commerce jadi alternatifnya. Hal ini selaras dengan makin maraknya berbagai layanan keuangan dan transaksi seperti dompet digital maupun bank digital. Makin banyak metode pembayaran yang Anda tawarkan makin besar pula kemungkinan Anda memperoleh lebih banyak pelanggan. Pada akhirnya, hal ini akan berujung pada peningkatan pendapatan dan profit bisnis yang Anda berikut adalah beberapa alasan mengapa Anda perlu menyediakan berbagai pilihan cara pembayaran di Mengikuti PasarBagaimanapun, bisnis yang baik dan berhasil adalah bisnis yang berorientasi pada prospek. Jika prospek tidak melihat adanya relevansi produk yang Anda tawarkan dengan kebutuhan atau sulitnya akses untuk memperoleh produk Anda, maka sama sekali tak mengherankan saat bisnis tidak mencapai target yang jika kini banyak prospek yang menggunakan metode pembayaran bermacam-macam, tak ada salahnya untuk mengakomodasi tren tersebut. Anda tentu tidak harus langsung menghadirkan semuanya, tetapi mulailah secara bertahap dari layanan baru yang paling banyak Meningkatkan Kenyamanan dan Kepuasan PelangganAda banyak kompetitor yang mengintai prospek Anda, baik pemain baru maupun lama. Mereka pun tak lengah untuk terus berinovasi menawarkan layanan berbelanja yang mudah dan nyaman bagi pelanggan, termasuk lewat menyediakan berbagai opsi yang merasa nyaman dan puas dengan layanan serta produk Anda akan sangat mungkin melakukan pembelanjaan ulang di kemudian hari. Data menunjukkan jika pelanggan berhasil melakukan pembelian ulang untuk kedua dan ketiga kalinya, 54% mereka akan kembali berbelanja untuk keempat, kelima, dan Menjadikan Pelanggan LoyalPelanggan loyal adalah aset terbesar sebuah bisnis. Jika Anda berhasil membuat pelanggan belanja produk Anda berkali-kali, maka tidak akan sulit bagi Anda untuk menjaga bisnis tetap menghasilkan berikut beberapa data pendukung mengenai betapa pentingnya loyalitas pelanggan bagi sebuah bisnis atau UMKM melaporkan bahwa setengah dari pendapatan yang mereka hasilkan berasal dari pelanggan reguler, bukan pelanggan pelanggan loyal membicarakan merekomendasikan tentang brand atau produk tersebut kepada saudara dan pelanggan loyal akan melakukan pembelanjaan lebih loyal berbelanja 67% lebih banyak dibandingkan pelanggan Metode Pembayaran Paling Populer Saat memutuskan untuk menyediakan berbagai cara pembayaran e-commerce yang Anda jalankan, Anda bisa mempertimbangkan dua hal berikut metode pembayaran paling banyak diminati oleh target pasar Anda dan metode pembayaran sesuai bisnis produk atau jasa yang Anda referensi, berikut adalah beberapa opsi pembayaran e-commerce yang paling banyak diminati di E-WalletSeperti namanya. e-wallet alias dompet digital jadi dompet baru masyarakat digital saat ini. Dibandingkan beberapa cara pembayaran lainnya, pembayaran menggunakan e-wallet memang relatif lebih mudah. Karena itu, tidak heran jika e-wallet bahkan tak cuma jadi pilihan pembayaran e-commerce, tetapi juga offline e-wallet di Indonesia pun terus berkembang. Adapun beberapa di antaranya yang paling populer adalahGoPayOVOShopeePayLinkAja2. CODCash on delivery alias COD cocok jika Anda menjalankan usaha dengan produk berupa barang. COD memfasilitasi pelanggan yang tidak memiliki layanan pembayaran digital. Nantinya, pelanggan akan membayar sejumlah uang kepada kurir sesuai harga yang sudah disepakati saat dinilai sangat menguntungkan bagi pelanggan sehingga berpotensi besar menarik perhatian mereka. Namun, ada beberapa risiko dari COD yang perlu diperhatikan pemilik bisnis, salah satunya yang paling sering adalah pelanggan yang menolak membayar dan bahkan membatalkan pesanan saat barang sudah Transfer BankSistem pembayaran e-commerce ini adalah yang paling konvensional, tetapi tetap tinggi peminat. Pilihan transfer bank akan meminta pelanggan untuk mengirim dana transaksi ke rekening bank yang Anda tentu tidak harus memiliki bank yang sama seperti yang Anda gunakan. Hanya saja. beberapa pelanggan dengan bank berbeda akan merasa keberatan karena adanya biaya admin cukup besar saat melakukan transfer antarbank kini, Anda tak perlu khawatir. Flip for Business menyediakan produk Accept Payment yang memungkinkan Anda menyediakan berbagai opsi pembayaran e-commerce dengan lebih juga cukup mudah. Anda dapat membuat dan mengirim link kepada pelanggan untuk melakukan pembayaran dengan praktis, lalu pelanggan pun dapat membayar tagihan tersebut melalui aplikasi Flip. Meski mereka menggunakan bank berbeda, mereka tetap dapat menyelesaikan transaksi tanpa terbebani biaya admin pelajari selengkapnya tentang produk Flip for Business di sini!
Berbelanja secara online saat ini sudah sangat lumrah dilakukan. Mudah, efektif, praktis, dan sangat cepat. Selain itu, belanja online juga sangat mengasyikkan. Lebih banyak penjual, lebih banyak pilihan. Untuk memenuhi kebutuhan dalam bertransaksi online, banyak cara dan metode dalam melakukan pembayaran. Pembayaran bisa dilakukan dengan sangat cepat dan transaksi bisa dilakukan hanya dalam hitungan detik bahkan tanpa perlu bertatap muka antara pembeli dan penjual. 1. Cash On Delivery COD Cara transaksi ini adalah cara paling konvensional digunakan. Cash On Delivery COD merupakan transaksi dimana penjual dan pembeli bertatap muka langsung dan pembeli menyerahkan uangnya secara langsung biasanya barang atau jasa yang dibeli juga ditransaksikan secara langsung kecuali jika pesanan. Metode ini adalah cara yang kurang efektif namun lebih aman jika dibanding metode lain. Maka dari itu, masih banyak yang melakukan dengan metode ini. Kelemahannya utamanya adalah jika tempat penjual dan penmbeli berjauhan, metode ini sangat tidak efektif digunakan. 2. Transfer Bank Sebuah media pembayaran yang paling banyak digunakan dalam transaksi online. Cepat dan mudah, tidak perlu mengambil dan membawa uang secara tunai. Sangat unggul karena tidak mengenal jarak antara penjual dan pembeli. Namun dibutuhkan kepercayaan yang kuat antara penjual dan pembeli untuk bertransaksi karena kemungkinan penipuan melalui transfer ini sangat besar. 3. Rekening Bersama Rekber Rekening bersama merupakan jasa pembayaran yang independen dan netral antara penjual dan pembeli. Tahapannya adalah pembeli melakukan order pada penjual, kemudian pembeli melakukan pembayaran pada penyedia rekening bersama, penjual mengirim barang, setelah barang sampai dengan benar, jasa rekber mengirim uangnya ke penjual. Cara ini muncul karena muncul banyak penipuan dalam bertransaksi online. Metode ini memang menjadi metode yang sangat aman dalam bertransaksi. 4. Credit Card Kartu Kredit Model pembayaran melalui kartu kredit ini biasanya disediakan oleh perusahaan yang sudah besar dan biasanya global. Dengan pembayaran melalui credit card memang dimungkinkan untuk transaksi secara global dan internasional. 5. e-Currency Mata Uang Elektronik Paypal, Kaspay, Payza, dan Liberty Reserve merupakan beberapa website penyedia e-Currency atau e-Payment. Prinsip kerjanya sebenarnya sama dengan internet banking yang disediakan oleh bank pada umumnya. Transfer nominal bisa dilakukan secara instant dan realtime langsung terproses. Dengan cara inipula bisa diintegrasikan agar pembayaran bisa dilakukan hanya dengan sekali klik. 6. Voucher atau Gift Card atau Kupon Media pembayaran ini disediakan oleh penyedia produk langsung. Biasanya terdapat pedagang retail yang menjualnya. iTunes dari Apple adalah salah satu perusahaan besar yang menggunakan metode ini, mereka menggunakan Gift Card yang dikonversi menjadi nominal jika dilakukan redeem. 7. Poin dan Deposit atau Kredit Cara ini bisa dibilang dengan sama saja menabung pada penjual dahulu kemudian digunakan untuk berbelanja. Facebook menerapkan metode kredit untuk transaksinya. Pengguna biasanya diharuskan melakukan deposit yang kemudian deposit tersebut diubah menjadi kredit. 8. Jasa Pengiriman Uang Penggunaan transaksi dengan media ini sangat jarang dilakukan. Kenapa? Karena tidak efektif dalam prosesnya. Harus menyediakan cash dan kemudian dibawa ke tempat pengiriman uang, begitu pula dalam pengambilannya harus mendatangi tempat jasa pengiriman uangnya. Penyedia jasa pengiriman uang contohnya adalah Wesel POS dan Western Union. 9. Lain-Lain Media dan metode pembayaran yang berbagai macam ini memberikan kefektifan, kecepatan, dan kemudahan masing-masing. Biasanya penjual bisa menggunakan cara dan media pembayaran lebih dari 1 jenis. Pembeli tinggal memilih cara yang bisa dia gunakan. Dengan kemudahan transaksi online, roda perekonomian akan semakin bervariasi. Kemungkinan akan tercipta banyak cara dan media transaksi online lainnya. Pada semua transaksi online pada dasarnya ada kelebihan dan kelemahannya sendiri-sendiri. Hal yang perlu diwaspadai adalah kemungkinan tindakan penipuan. Tidak ada metode pembayaran yang benar-benar 100% aman, bahkan dengan bertemu langsungpun masih dimungkinkan tindak perampokan. Waspada dan pemilihan penjual dan cara transaksi yang tepat mutlak diperlukan. Tingginya tingkat transaksi online mendorong munculnya beragam sistem pembayaran online di dunia. Hal ini tercermin dari data yang dirilis oleh owl practice dimana, banyak orang lebih memilih untuk menggunakan kartu kredit. Selain kartu kredit, masih banyak jenis pembayaran online lainnya yang juga digunakan oleh orang lain dan dipengaruhi oleh kemajuan teknologi dengan lahirnya sejumlah tekfin yang membuat aplikasi pembayaran digital. Dari sekian banyak jenis pembayaran online yang ada, ada 3 jenis sistem pembayaran online yang sering digunakan oleh orang karena tingkat keamanan yang terjamin dan juga aksesbilitas yang mudah dan berikut penjelasannya. Baca juga Bergesernya tren transaksi pembayaran di industri Pembayaran kini menjadi semakin mudah dengan adanya beragam metode pembayaran online. Transfer bank Metode pembayaran online pertama yang paling sering digunakan adalah transfer bank. Anda bisa melakukannya melalui mobile banking, internet banking, dan ATM. Bisa dibilang, metode ini tergolong cara lama yang masih digunakan hingga sekarang. Metode transfer via bank tidak tergerus oleh keberadaan alat pembayaran online karena mereka dinilai aman dan praktis untuk dilakukan. Selain itu, cara ini juga paling familiar dan dikenal oleh banyak orang dari berbagai kalangan di tanah air. Kelebihan Ada beberapa kelebihan yang bisa dirasakan seperti, keamanan. Transfer via ATM/online banking/mobile banking cenderung aman karena, Anda hanya tinggal memasukkan PIN saja. Kelebihan lainnya yang bisa Anda rasakan adalah, mudah untuk digunakan dan sudah terintegrasi dengan e-commerce sehingga, banyak orang lebih memilih transfer bank. Kekurangan Metode transfer bank tergolong ribet karena, Anda harus melakukan konfirmasi secara manual. Selain itu, Anda membutuhkan alat token bank untuk transfer dan jika lupa membawanya, Anda tidak bisa memproses transfernya. Kartu kredit Zaman sekarang, kartu kredit masih menjadi salah satu metode pembayaran online yang disukai banyak orang. Dengan kartu kredit, Anda bisa berbelanja apa saja baik di dalam maupun luar negeri. Selain itu, Anda juga tidak harus membayar barang belanjaan Anda. Toko online dalam dan luar negeri juga memasukkan kartu kredit sebagai salah satu metode pembayaran sehingga, banyak orang menyukainya dan menggunakannya. Tentunya, hal ini bisa menjadi salah satu rekomendasi cara pembayaran yang perlu dimasukkan jika Anda berjualan via dunia maya. Teknologi yang semakin maju membuat orang-orang mengembangkan kartu kredit dengan sistem yang telah terintegrasi dengan banyak hal. Hal ini mendorong banyak orang semakin menyukainya untuk metode pembayaran. Kelebihan Mudah untuk digunakan dan hampir semua toko baik dalam maupun luar negeri menyertakan kartu kredit sebagai alat pembayaran. Kekurangan Rentan untuk menjadi sasaran kriminalitas lewat pencurian data. Baca juga 5 alat pembayaran non tunai ternama di dunia, Go-pay dan OVO termasuk? Paypal Untuk bertransaksi di luar negeri, paypal menjadi sarana pembayaran yang telah populer sejak dulu. Paypal juga tergolong sebagai salah satu metode pembayaran selain kartu kredit yang disukai oleh banyak orang. Mulai dari toko online besar hingga kecil juga menggunakan paypal. Ada juga beberapa toko lokal yang juga menggunakan paypal sebagai salah satu metode pembayaran yang bisa digunakan. Hal ini memudahkan orang-orang dalam bertransaksi. Kelebihan Paypal diklaim memiliki faktor keamanan yang baik serta gratis biaya pendaftaran. Selain itu, paypal juga booming di banyak negara. Kekurangan Tidak ada mata uang Rupiah sehingga, Anda harus menggunakan mata uang luar negeri seperti Dolar Amerika atau Euro. Sistem pembayaran online yang semakin bervariasi semakin memudahkan orang-orang dalam bertransaksi. Selain itu, ada juga fitur-fitur yang tersedia dan bisa dipilih sesuai dengan kebutuhan para pelaku usaha. Jika Anda membutuhkan sistem pembayaran yang mudah untuk digunakan dan terintegrasi dengan sistem keuangan bisnis Anda maka, Anda bisa memilih sebuah platform Invoice, Accounting dan Inventaris. memiliki fitur Digital Payment yang dapat membantu sistem pembayaran agar lebih mudah dan sudah terintegrasi dengan fitur lainnya sehingga, kinerja Anda akan jauh lebih mudah tanpa kerja dua kali. Semua kemudahan ini bisa Anda dapatkan dengan gratis dengan mendaftarkan diri dibawah ini! Visited times, 1 visits today
Seiring perkembangan zaman, berbelanja online menjadi hal yang lumrah dilakukan. Selain lebih praktis, belanja online menawarkan beragam pilihan produk sehingga pembeli dapat mencari produk yang disukai. Tak hanya itu, beragamnya jenis pembayaran digital juga memudahkan pembeli dalam melakukan transaksi. Hanya dalam hitungan detik, transaksi pembayaran dapat dilakukan dengan cepat, tanpa perlu bertemu antara penjual dan pembeli. Sobat Duitku, saat ini ada banyak sekali ragam jenis pembayaran digital yang dapat kamu pilih untuk memenuhi kebutuhan transaksimu. Lantas, apa saja sih jenis pembayaran cashless yang dapat kamu pilih? Yuk, kenali 4 jenis metode pembayaran digital paling populer di toko online pada artikel berikut! 1. Kartu Kredit Kartu kredit menjadi salah satu opsi yang sering ditawarkan saat ingin melakukan transaksi online. Prosesnya yang cepat dan mengusung konsep bayar di akhir bulan’ memungkinkan kamu membeli barang yang dibutuhkan tanpa langsung membayar saat itu juga. Tak hanya itu, kartu kredit berlogo Visa, MasterCard, dan Amex memungkinkan pembeli untuk melakukan transaksi lintas negara! Tinggal cari barang yang kamu inginkan di e-commerce, selesaikan transaksi dengan kartu kredit, dan tunggu barang sampai ke tanganmu. Manfaat lainnya, beberapa kartu kredit kerap menyediakan cicilan 0%. Cicilan 0% merupakan skema yang memperbolehkan pembeli untuk mengangsur pembayaran tanpa harus membayar biaya tambahan atau tanpa bunga yang besar. Cashflow terjaga, pembeli pun senang. 2. Transfer Bank Di Indonesia, metode pembayaran melalui transfer antar rekening bank melalui m-banking menjadi yang paling umum digunakan. Hanya bermodalkan rekening bank dan smartphone, pembeli dapat melakukan transaksi melalui transfer dengan leluasa dan saldo akan langsung masuk ke rekening penjual. Sebelumnya, pembayaran melalui transfer bank mengharuskan pembeli melakukan transaksi di ATM, sekarang semuanya bisa dilakukan dimanapun, kapanpun, melalui internet. 3. E-wallet Dengan sistem QR code ataupun push notification, pembeli dapat melakukan transaksi hanya dengan smartphone di tangan. Nantinya, pembayaran akan otomatis terkonfirmasi dari sistem sehingga pembeli dapat merasakan pengalaman berbelanja yang mudah, cepat, dan praktis. Dikarenakan penggunaan e-wallet masih relative baru di Indonesia, masih banyak promo yang diluncurkan dari penyedia jasa dompet digital ini untuk mendukung sosialisasi penggunaan e-wallet. Jadi, jangan sampai ketinggalan ya! 4. Credit Payment Berbeda dengan kartu kredit, credit payment melibatkan merchant yang telah bekerja sama dengan penyedia layanan credit payment untuk melakukan transaksi pembayaran. Metode pembayaran digital yang satu ini sangatlah praktis. Pembeli tinggal mendaftar secara online dengan KTP Indonesia untuk menentukan besaran limit yang diizinkan. Dengan persyaratan pendaftaran yang lebih mudah dan terjangkau bagi semua kalangan masyarakat, Cara pembayaran cicilan tanpa kartu kredit diprediksi akan kian diminati. 5. Direct Debit Direct debit atau debit langsung merupakan metode pembayaran elektronik yang memungkinkan bank untuk menarik dana secara otomatis dari rekening nasabah guna melakukan transaksi pembayaran. Dengan menggunakan fitur Direct Debit, pembeli cukup melakukan registrasi kartu sebanyak satu kali. Untuk transaksi berikutnya, pelanggan cukup memasukkan kode one time password OTP yang diterima. Nah, itu dia beragam metode pembayaran toko online yang dapat dipilih. Karena pembayaran digital sedang diminati, alangkah baiknya toko online-mu mulai menerima pembayaran digital dari sekarang sebab metode pembayaran yang bervariasi akan memudahkan pembeli dalam melakukan transaksi. Untuk menerima pembayaran digital, kamu perlu mengintegrasikan toko online-mu dengan payment gateway tepercaya, seperti Duitku. Menawarkan metode pembayaran digital dengan sistem keamanan tepercaya, Duitku hadir membantumu dalam mengintegrasikan sistem pembayaran secara lancar, aman, dan otomatis. Tak ada lagi cerita kerja dua kali karena pembeli salah melakukan transaksi. Yuk, segera gunakan payment gateway Duitku untuk permudah transaksi bisnismu.
Jakarta - Perkembangan teknologi digital memungkinkan pembayaran dilakukan dengan berbagai metode online. Metode pembayaran online pun dinilai lebih menguntungkan karena cepat dan artikel ini, kita akan mempelajari mengenai macam-macam metode pembayaran online yang sering digunakan, serta tips aman bertransaksi online karena metode pembayaran ini juga tidak terlepas dari TransferMenurut Jopie Yusuf yang dikutip dalam transfer adalah jasa pelayanan bank untuk mengirimkan sejumlah uang atau dana dalam rupiah atau valuta asing kepada pihak lain seperti perusahaan, lembaga, atau perorangan di suatu tempat sesuai dengan permintaan pengirim. Dalam metode transfer, terdapat beberapa pihak yang terlibat, yakniRemitter, yaitu pihak yang mengajukan permohonan pengiriman yaitu pihak yang menerima pengiriman uang dari bank, yaitu bank yang melakukan pengiriman uang berdasarkan permintaan bank, yaitu bank yang melakukan pembayaran uang kepada dikenal juga dua jenis transfer, yakni transfer masuk dan transfer keluar. Transfer masuk adalah semua transfer yang diterima oleh bank pembayar atau paying bank dari bank pengirim atas permintaannya untuk dibayarkan kepada penerima. Sementara transfer keluar adalah semua jenis pengiriman uang yang dikirim remitting bank atas permintaan remitter kepada paying bank untuk dibayarkan kepada e-Wallete-Wallet atau dompet elektronik adalah alat pembayaran digital yang menggunakan media elektronik berbasis server. Mengutip umumnya e-wallet berbentuk aplikasi berbasis server yang proses pemakaiannya memerlukan koneksi dengan penerbitnya. Biasanya e-wallet menggunakan aplikasi e-wallet memberikan beberapa keuntungan dalam proses transaksi, antara lainPembayaran dapat dilakukan di mana pembayaran atau transfer jadi lebih dikelola dari dapat diketahui melalui pemberitahuan email atau SMS e-MoneyMengutip situs Bank Indonesia, e-money atau uang elektronik adalah alat pembayaran dalam bentuk elektronik di mana nilai uang disimpan dalam media elektronik tertentu. Pengguna harus menyetorkan uangnya lebih dulu kepada penerbit dan disimpan dalam media elektronik tersebut sebelum digunakan untuk elektronik yang digunakan untuk menyimpan uang ini biasanya berupa chip atau server. Uang elektronik atau e-money ini biasanya digunakan sebagai alat pembayaran kegiatan ekonomi yang bersifat massal seperti jalan tol, bidang transportasi, parkir, hingga supermarket atau Rekening Bersama/RekberRekening bersama atau rekber adalah jasa perantara atau pihak ketiga yang membantu keamanan dan kenyamanan transaksi jual-beli online. Mengutip rekber muncul karena maraknya penipuan dalam transaksi online sehingga beberapa orang akhirnya tergerak untuk membuat sistem rekber ketiga yang menjalankan rekber ini harus bersifat netral demi memastikan supaya transaksi antara penjual dan pembeli transparan, sehingga tidak ada pihak yang dirugikan. Pihak ketiga juga bertanggung jawab apabila terjadi keterlambatan pengiriman dana dari pembeli atau pengiriman barang dari PaylaterPaylater adalah salah satu fasilitas keuangan yang memungkinkan metode pembayaran dengan cicilan tanpa kartu kredit. Istilah ini muncul juga karena salah satu jasa dengan nama sama yang memungkinkan pengguna membeli sesuai dengan skema cicilan tanpa kartu kredit Iim Emy Prastiwi dalam Jurnal Ilmiah Ekonomi Islam, metode ini sering disebut juga sebagai cara kredit kekinian. Bukan hanya penyedia jasa tertentu saja, bahkan e-commerce lain juga mulai menerapkan metode paylater untuk pembayaran di marketplace masing-masing demi menarik lebih banyak konsumen. Paylater biasanya diberlakukan untuk transaksi dalam hal traveling, makanan, dan produk konsumsi harian Direct DebitMengutip situs HSBC, direct debit adalah salah satu jasa pembayaran otomatis yang memfasilitasi pelanggan untuk melakukan pembayaran rutin secara otomatis melalui akun nasabah tersebut. Metode pembayaran ini biasanya digunakan untuk transaksi pembayaran yang dilakukan secara rutin, misalnya tagihan listrik, asuransi, dan debit memiliki kelebihan terutama bagi pengguna yang sering lupa membayar tagihan rutin. Namun, risiko dari metode ini adalah pembayaran akan terus dilakukan secara otomatis meskipun pengguna tidak lagi menggunakan produk yang dibayar, kecuali jika pengguna sudah berhenti menggunakan layanan direct QR CodeQuick Response QR Code adalah sebuah kode matrik atau barcode dua dimensi yang dimaksudkan agar isinya dapat diuraikan pada kecepatan tinggi. QR Code kini banyak digunakan untuk pembayaran karena praktis dan Rere Saghranie Daulay dalam studi Hubungan Antara QR Code dan Dunia Industri dan Perdagangan, QR code merupakan bentuk evaluasi dari barcode yang dulu kita lihat pada sebuah produk. QR code dapat memuat berbagai informasi seperti harga produk, alamat URL, teks, hingga nomor Kartu KreditDilansir situs Bank Indonesia, kartu kredit adalah alat pembayaran menggunakan kartu APMK yang dapat digunakan untuk melakukan pembayaran atas kewajiban yang timbul dari suatu kegiatan ekonomi, termasuk transaksi pembelanjaan dan untuk melakukan penarikan kerja kartu kredit adalah kewajiban pembayaran pemegang kartu dipenuhi lebih dulu oleh penerbit atau acquirer, kemudian pemegang kartu wajib membayar pada waktu yang disepakati kepada acquirer baik dengan pelunasan sekaligus maupun dengan pembayaran secara Virtual AccountMengutip situs HSBC, virtual account adalah akun virtual yang difungsikan untuk menerima pembayaran dan memfasilitasi pelanggan untuk mengidentifikasi suatu pembayaran dari akunnya. Cara penggunaan virtual account adalah dengan memasukkan sederet angka VA tersebut ke akun bank pengguna, lalu akan muncul detail pembayaran yang harus pembayaran dengan VA ini memudahkan karena pengguna tidak perlu kesulitan menghafal nominal yang harus dibayar atau nomor rekening tujuan. Risikonya adalah ketika pengguna salah memasukkan nomor VA, maka transaksi tidak bisa m-BankingMobile banking atau m-banking adalah transaksi perbankan melalui media ponsel baik dalam bentuk aplikasi bank atau aplikasi bawaan operator seluler. Mengutip m-banking berbeda dengan internet banking. Internet banking sendiri didefinisikan sebagai fasilitas yang dapat dinikmati nasabah bank untuk melakukan transaksi perbankan melalui jaringan internet di mana saja dan kapan banking bermanfaat untuk memudahkan transaksi finansial maupun non finansial tanpa harus datang ke kantor cabang bank, cukup menggunakan ponsel yang memiliki akses internet. Transaksi yang biasanya dilakukan dengan m-banking antara lain transfer antara rekening atau antar bank, pembayaran tagihan, pembelian pulsa, dan info mutasi Aman Bertransaksi OnlineMengutip situs bank swasta nasional, berikut beberapa tips yang harus diperhatikan agar Anda dapat bertransaksi online dengan Teliti Memilih Toko dan ProdukSaat hendak berbelanja online, pastikan Anda teliti memilih toko dan produk yang akan dibeli. Pastikan toko tersebut adalah toko asli dan terpercaya, bukan penipu. Kemudian cek deskripsi produk dengan detail sampai Anda yakin bahwa produk tersebut aman dan Hati-hati Melihat HargaPerhatikan harga yang tertera pada toko online yang Anda kunjungi. Jangan sampai karena harga murah lalu Anda langsung tergiur untuk membeli tanpa memastikan dulu keaslian produk atau kredibilitas toko Pilih Metode Pembayaran yang AmanDengan berbagai macam metode pembayaran di atas, Anda bisa memilih salah satu. Pilihlah metode yang Anda nilai paling aman untuk bertransaksi. Jangan lupa untuk pertimbangkan juga plus minus serta risiko dengan metode pembayaran tersebut. Selain itu, hati-hati sebelum melakukan transfer, pastikan pemilik rekening benar-benar bisa Simpan Bukti Transaksi OnlineSetelah mengirim sejumlah dana, simpan bukti transfer tersebut untuk mengantisipasi jika suatu waktu ada masalah pada pengiriman barang atau pelayanan Amankan Data PribadiSebaiknya tidak perlu memberikan data pribadi yang tidak relevan dalam proses transaksi, misalnya nomor KTP, PIN, atau password, terutama kepada pihak luar yang tidak berkepentingan. Hal ini untuk menghindari penyalahgunaan data pribadi kita di kemudian Gunakan Keamanan BerlapisKetika hendak melakukan transaksi online, pastikan aplikasi yang akan digunakan memiliki keamanan berlapis. Salah satunya dengan penerapan verifikasi. Aplikasi m-banking biasanya juga wajib memiliki keamanan berlapis seperti Pastikan Perangkat yang Digunakan AmanJangan lupa juga untuk mengecek apakah perangkat yang digunakan aman. Sebaiknya tidak melakukan transaksi dengan koneksi internet selain pribadi, misalnya WiFi publik. Sebab, jika kita menggunakan WiFi publik, ada kemungkinan pihak lain meretas dan mengambil data-data pribadi kita dari penjelasan lengkap mengenai 10 macam metode pembayaran online dan tips agar transaksi online Anda aman. Semoga bermanfaat dan selalu waspada ya, detikers! Simak Video "Daftar Baru Aset Kripto yang Diperdagangkan di Pasar Fisik Asix+ Masuk" [GambasVideo 20detik] des/fds
berikut merupakan pilihan metode pembayaran atas pembelian produk online kecuali